Mendengar kata diet, kerap kali pikiran terbawa pada sebuah pola makan yang bertujuan mencapai tubuh langsing. Sebenarnya hal itu tidak sepenuhnya benar, karena diet juga memiliki manfaat lain.
Mengacu pada Kamus Gizi Pelengkap Kesehatan Keluarga 2009 keluaran Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), diet adalah “pengaturan pola dan konsumsi makanan serta minuman yang dilarang, dibatasi jumlahnya, dimodifikasi, atau diperolehkan dengan jumlah tertentu untuk tujuan terapi penyakit yang diderita, kesehatan, atau penurunan berat badan”. Oleh karena itu, tak heran bila ada berbagai macam diet, seperti diet jantung, diet rendah garam (untuk penderita hipertensi), diet rendah kalori (untuk penderita obesitas), diet rendah protenin (untuk penderita penyakit ginjal kronik), serta diet rendah purin (untuk penderita gout atau asam urat).
Mari kita melihat kembali prinsip kerja tubuh. Ibarat mesin, tubuh tidak pernah berhenti bekerja. Setiap organ di tubuh kita memiliki peran untuk menunjang produktivitas kita. Oleh sebab itu, untuk berlangsungnya organ tersebut anda memerlukan bahan bakar, yaitu makanan yang anda konsumsi setiap hari dan harusnya sesuai dengan aktifitas anda. Anda pun tak bisa sembarangan memasukkan makanan ke dalam tubuh. Karena apabila zat yang buruk masuk kedalam tubuh, maka dapat menghambat kerja dan metabolisme juga menurunkan daya tahan tubuh. Misalnya makanan yang berkolesterol tinggi dan sarat lemak tak jenuh yaitu makanan hewani.
Lemak sebenarnya juga dibutuhkan oleh tubuh seperti saudaranya, protein, karbohidrat dan mineral sebagai sumber energi tetapi haruslah dalam jumlah yang tepat. Pasalnya, aktifitas dan elemen nutrisi yang cukup akan menghasilkan produktivitas yang tinggi dan menunjang kesehatan. Banyak pakar yang sudah mengatakan, makanlah aneka makanan untuk mendapatkan gizi dan nutrisi yang seimbang. Tetapi sering kali orang memandang konsep ini sebagai salah kaprah.
Karenan konsep itu, akhirnya ingin makan - makanan yang bervariasi tetapi justru sembarang dan tidak melihat gizi dalam makanan tersebut apakah baik untuk tubuh atau tidak. Hal ini akan memicu banyak gangguan kesehatan dan penyakit. Misalnya obesitas, hiperkolesterolemania, penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, diabetes, dll. Oleh karena itulah, betapa pentingnya untuk mengatur pola makan agar tubuh kita dapat mendapakan gizi yang seimbang dan dapat bekerja secara optimal. Oleh karena itu, lakukan diet yang disesuaikan dengan kebutuhan tubuh Anda dan juga tujuan semula.
Seperti yang saya janjikan, saya ingin membagi sebuah panduan dasar untuk menurunkan berat badan dan panduan ini sangat baik untuk di baca. Bahkan saya mewajibkan kepada anda untuk membacanya bila anda serius ingin menurunkan berat badan. Semua berawal dari sini, keberhasilan anda berasal pondasi dasar yang harus anda bentuk. Dan Pondasi dasar terbaik ada di buku elektronik ini. Itulah kenapa penulis dari buku ini berhasil menurunkan berat nya hingga 30kg. Semoga bermanfaat.. |
No comments:
Post a Comment